Ojek Online Di Probolinggo, Tidak Boleh Membawa Penumpang

Drama ojek online memang menarik untuk dikulik dari cerita unik, lucu, cinta, dan membuat emosi pun ada. Semua itu memang suasana kehidupan, terlebih lagi gojek online ini membawa dampak yang baik untuk transportasi masyarakat.

Walau tak selamanya mereka di terima di semua lapisan masyarakat, terutama kompetitor mereka yaitu ojek pangkalan dan angkutan kota. Sudah sering terjadi pemukulan yang berakhir bentrok massal, tak hanya itu emosi dan dendam karena sesuap nasi bisa menaikkan tensi mereka yang hidup di jalan.

Dari kedua belah pihak pun tak ada yang merasa menang, yang ada kehancuran kendaraan, waktu dan korban jiwa, sedang yang diuntungkan siapa ?? tidak ada ada karena mereka sama-sama cari rejeki di jalan, menang jadi arang kalahpun jadi abu hingga para penumpang pun terlantar.

Untuk menanggulangi hal itu di daerah Probolinggo di buat sebuah kesepakatan bersama dari kedua belah pihak, bahwa ojek online dilarang menarik orang.

Untuk fasilitas lainnya seperti makanan dan paket dipersilahkan, tapi untuk penumpang di daerah tersebut tidak boleh, mereka para supir angkot yang mendirikan serikat perkumpulan bernama Asosiasi Supir Angkot Probolinggo ( ASAP ), mendatangi pihak ojek online dan akhirnya nota kesepakatan di tanda tangani, semua itu memang dilakukan agar kesepakatan bersama yang dibuat, disetujui. Gunanya untuk menciptakan kondusivitas wilayah sesama pengguna jalan. Kesepakatan itu, intinya agar sesama pengguna jalan (angkot dan Go-Jek) untuk bisa saling menghargai, menghormati, dan saling menjaga supaya kondisi Kota Probolinggo ini bisa tetap kondusif. Sesuai dengan tujuan dan porsinya masing-masing tanpa harus merugikan salah satu pihak, namun setidaknya ini jalan terbaik yang bisa di tempuh tanpa aksi anarki. 

Mau tidak mau, suka tidak suka memang drama ojol ini menjadi dilema, setidaknya sama-sama mencari rejeki salinglah menghormati walau sebenarnya periuk nasi tak kan pernah tertukar. Setidaknya hal ini menjadi bukti dengan pendekatan yang baik, semua bisa berjalan baik tanpa harus ada keributan.

Nah buat kawan-kawan yang sedang berwisata disana semoga info ini bermanfaat, ditakutkan ketika kalian memesan layanan ojek online sudah lelah menunggu tak ada yang datang. 

Kalaupun ada di takutkan driver baru, dan dilakukan pemberhentian paksa di tengah perjalanan. Jadi buat kalian yang mau ke Probolinggo ojek online disana tidak bisa mengangkut penumpang ya kawan, semoga info ini berguna untuk kalian yang ingin bepergian

Referensi

https://www.jawapos.com/radarbromo/r...kesepakatannya